Jumat, 14 Desember 2012

PERIODE PERKEMBANGAN ANAK

Dikutip dari Diah Ayuningsih M.Psi,’’Psikologi Perkembangan Anak’’
Periode perkembangan anak.
Perkembangan merupakan proses yang tidak akan berhenti dan setiap perkembangan memiliki tahap-tahap perkembangan yaitu:tahap dikenangkan,tahap kandungan,tahap anak,tahap remaja,tahap dewasa dan tahap lansia.
PERIODE PERKEMBANGAN
Teori periodesasi perkembangan dapat digolongkan menjadi 3 macam yaitu:
1.      Periodesasi berdasarkan perkembangan biologis
Periodesasi berdasarkan perkembangan biologis adalah periodesasi yang membahas tentang kondisi atau proses pertumbuhan biologis anak, karena pertumbuhan biologis ikut berpengaruh terhadap perkembangan kejiwaan seseorang anak.Beberapa menurut ahli yaitu:
ü  Kretschmer
Kretschmer membagi perkembangan anak menjadi 4 fase yaitu:
a)      Fullungsperiode I (usia 0-3 tahun)
Ciri-ciri perkembangan,badan gemuk,bersikap terbuka,mudah bergaul dan mudah didekti.
b)      Strecungsperiode I (usia 3-7 tahun)
Kondisi badan anak lansing,sikap anak cendrung tertutup,sukar bergaul dan sulit didekati.
c)      Fullungsperiode II (usia 7-13 tahun)
Kondisi anak kembali menggemuk
d)     Strecungsperiode II (usia 13-20 tahun)
Pada saat ini kondisi  fisik anak kembali lansing.

ü  Aristoteles
Aristoeles merumuskan perkembangan anak dengan 3 fase perkembangan yaitu:
1)      Fase 1 (usia 0-7 tahun)
Pada usia ini disebut masa anak kecil dan kegiatan pada fase ini hanya bermain.
2)      Fase 2 (usia 7-14 tahun)
Pada usia ini disebut masa anak atau masa sekolah dimana kegiatan anak dimulai dari belajar di sekolah dasar.
3)      Fase 3 (usia 14-21 tahun )
Masa ini disebut masa remaja atau pubertas,masa ini adalah masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa

2.      Periodesasi Perkembangan Didaktis
Periodesasi perkembangan didaktis adalah periodesasi  yang pembahasannya berdasrkan keperluan atau materi apa yang tepat untuk diberikan kepada anak didik pada masa-masa tertentu,serta memikirkan tentang kemungkinan metode yang efektif untuk diterapkan dalam mengajar atau mendidik anak pada masa tertentu tersebut.
Beberapa menurut ahli:
a.       Dr.Maria Montesorri
Tahap-tahap  perkembangan anak yaitu:
o   Usia 1-7 tahun,adalah masa penerimaan dan pengaturan ransangan dari dunia luar
o   Usia 7-12 tahun adalah masa anak sudah mulai memperhatikan masalah kesusilaan,mulai berfungsi perasaan ethisnya yang bersumber dari kata-kata hatinya dan mulai tahu kebutuhan orang lain.
o   Usia 12-18 tahun adalah masa penemuan diri  serta kepuasan terhadap masalah-masalah sosial.
o   Usia 18-24 tahun adalah masa pendidikan di perguruan tinggi,masa melatih anak akan realitas kepentingan dunia,ia harus mampu berfikir secara jernih dan jauh dari perbuatan tercela.
b.      Jean Jeaques Resseau
Jean membagi tahapan perkembangan anak atas:
v  Usia 0-2 tahun adalah masa asuhan
v  Usia 2-12 tahun adalah masa pentingnya pendidikan jasmani dan alat-alat indra.
v  Usia 12-15 tahun adalah masa perkembangan pikiran
v  Usia 15-20 tahun adalah masa pentingnya pendidikan dan pembentukan watak,kesusilaan dan pembinaan mental agama.
3.      Priodesasi Perkembangan psikologis
Pada perkembangan ini para ahli beorientasi pada sudut pandang psikologis  dan gejala perkembangan jiwa anak dan tidak pada sudut pandang biologis ataupun didaktis.
Menurut Oswald Kroh,bahwa pada dasranya perkembangan jiwa anak berjalan secara evolutif,dan pada umumnya prosesnya pada waktu-waktu tertentu akan mengalami kegoncangan (aktifitas revolusi),masa kegoncangan ini disebut trotz priode dan biasanya anak mengalaminya 2 kali yakni trotz I sekitar usia 3/4 tahun. Dan trotz ke 2 pada usia 12 tahun bagi perempuan dan 13 tahun bagi laki-laki.Secara ringkas dapat digambarkan sebagai berkut:
§  Dari lahir hingga trotz periode 1 disebut sebagai masa anak-anak awal (0-3/4 tahun )
§  Daritrotz periode 1 hingga periode 2,disebut masa keserasian bersekolah (3/4-12/13 tahun )
§  Dari trotz periode 2 hingga akhir masa remaja disebut masa kematangan (12/13-21 tahun)
4.      Gabungan dari Ketiga Kelompok oleh Khonstamm
Ia menyebutkan pandangan ini secara flectis,walaupun lebih berorientasi pada dasar psikologis.yaitu:
*      0- 2 tahun disebut masa vital
*      2-7 tahun disebut masa esthetis
*      7-12/13 tahun disebut perkembangan intelektual
*      12/13-20 tahun disebut masa sosial

Tidak ada komentar:

Posting Komentar